Dian mencatat bahwa perubahan dalam kebijakan perdagangan internasional, khususnya langkah-langkah yang diambil oleh Amerika Serikat, telah memberikan dampak signifikan bagi negara-negara berkembang, termasuk Indonesia.
Selama beberapa dekade terakhir, sistem perdagangan internasional yang diatur oleh Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) dan kesepakatan multilateral lainnya membawa harapan untuk terciptanya perdagangan yang lebih adil dan transparan.
Namun, dengan munculnya kebijakan proteksionis yang mulai diterapkan oleh negara-negara besar, terutama oleh Amerika Serikat, situasi dalam dunia perdagangan menjadi semakin tidak pasti dan lebih mengutamakan kekuatan ekonomi dari negara-negara besar.
Dalam konteks ini, Dian menekankan pentingnya bagi Pemerintah Indonesia untuk lebih berhati-hati dalam merumuskan kebijakan perdagangan dan investasi guna menghadapi tantangan global yang semakin rumit.
“Sekarang, kita tidak bisa hanya mengandalkan ketentuan WTO atau komitmen yang ada, atau bahkan pengaturan internasional lainnya. Kita perlu lebih memperhatikan pernyataan dan visi yang disampaikan oleh pemimpin seperti Donald Trump. Siapa pun yang berlawanan dengan kebijakan ini sudah bisa dipastikan akan menghadapi konsekuensi,” ujarnya.