Suara.com – Perselisihan mengenai dana donasi untuk pengobatan Agus Salim, seorang korban penyiraman air keras, yang melibatkan Pratiwi Noviyanthi atau akrab disapa Teh Novi, kembali menemui jalan buntu.
Meski mediasi awalnya tampak berjalan lancar, Pratiwi Noviyanthi tiba-tiba memilih untuk walk out dan meninggalkan ruangan mediasi. Menariknya, mantan pramugari tersebut bahkan meninggalkan pengacaranya, Brian Praneda, tanpa penjelasan lebih lanjut.
Namun, apa sebenarnya yang menyebabkan ketidakcocokan di antara mereka? Berikut adalah ringkasan situasi tersebut.
1. Mediasi Dihadiri oleh Farhat Abbas dan Pratiwi Noviyanthi
Baca Juga: Pratiwi Noviyanthi Meninggalkan Pengacara Setelah Menolak Menyelesaikan Perselisihan Donasi Pengobatan Agus Salim
Farhat Abbas dan Pratiwi Noviyanthi akhirnya bertemu untuk membahas masalah dana donasi untuk Agus Salim, masing-masing didampingi oleh pengacara mereka.
2. Farhat Abbas Setuju dengan Usulan Tim Hukum Pratiwi Noviyanthi
Dalam sesi mediasi, Farhat Abbas menyatakan tidak keberatan dengan draf yang diajukan oleh tim pengacara Pratiwi Noviyanthi. Draf tersebut mencakup penggunaan dana donasi untuk pengobatan Agus Salim, dengan syarat pengelolaannya tetap berada di bawah yayasan.
3. Mediasi Memanas Setelah Denny Sumargo Dihubungi Lewat Video Call
Keadaan mulai memanas ketika Denny Sumargo dihubungi melalui pesan WhatsApp. Ia berpendapat bahwa Agus Salim sebenarnya tidak membutuhkan lagi dana donasi karena pengobatannya sudah ditangani oleh tim Krisna Murti.
Baca Juga: Agus Salim Menangis Saat Pratiwi Noviyanthi Menolak Kesepakatan Damai: Apakah Ini Sebegitu Jahat?
4. Farhat Abbas Marah dengan Pernyataan Denny Sumargo
Begitu mendengar pernyataan Denny, Farhat Abbas langsung tersulut emosi. Ia mengajukan protes dan meminta agar video call dengan Denny segera dihentikan.
5. Teh Novi Menolak Menandatangani Kesepakatan
Setelah mendengar masukan dari Denny Sumargo, Pratiwi Noviyanthi memilih untuk tidak melanjutkan kesepakatan damai. Ia bahkan menegaskan ingin menunggu tanda tangan Denny Sumargo sebelum melanjutkan.
“Saya minta maaf, tetapi dengan berat hati, saya tidak setuju. Bang Densu harus terlibat,” ungkap Pratiwi Noviyanthi.
6. Farhat Abbas Kesal dengan Keputusan Teh Novi
Mendengar keputusan tersebut, Farhat Abbas tampak sangat kesal. Ia berpendapat bahwa Denny Sumargo seharusnya hadir dalam pertemuan ini, terutama karena dia telah diundang untuk hadir.
7. Pratiwi Noviyanthi Bersikeras Menolak Menandatangani
Ketegangan sempat mereda ketika Brian Praneda, pengacara Pratiwi Noviyanthi, berusaha menengahi situasi. Ia meminta semua pihak untuk fokus pada kesepakatan demi mengakhiri polemik ini. Sayangnya, menjelang tanda tangan, Teh Novi memutuskan untuk keluar dari ruangan mediasi.
8. Pratiwi Noviyanthi Meninggalkan Pengacaranya
Pratiwi Noviyanthi langsung meninggalkan ruangan, mengejutkan kuasa hukumnya, Brian Praneda, yang tidak menduga bahwa kliennya akan bertindak demikian.
9. Brian Praneda Berniat Mundur sebagai Pengacara Pratiwi Noviyanthi
Menanggapi situasi tersebut, Brian Praneda menyatakan niatnya untuk mengakhiri kerja sama dengan Pratiwi Noviyanthi. Ia merasa tidak ingin lagi mewakili kepentingan Teh Novi dalam perselisihan donasi ini.
Demikianlah beberapa fakta mengenai mediasi antara Pratiwi Noviyanthi dan Farhat Abbas terkait dana donasi Agus Salim, yang merupakan korban penyiraman air keras oleh salah satu karyawannya.